Bawaslu Kota Pekanbaru Jelaskan Alur Tahapan Pemilu dan Pentingnya Pengawasan Masyarakat

Pekanbaru – Bawaslu Kota Pekanbaru mengingatkan masyarakat akan pentingnya memahami alur tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sebagai bagian dari upaya menjaga kualitas demokrasi di Indonesia. Penjelasan ini disampaikan oleh Taufik Hidayat, Anggota Bawaslu Kota Pekanbaru, guna meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif warga dalam mengawasi proses demokrasi.

Menurut Taufik, tahapan Pemilu dan Pilkada di Indonesia telah diatur secara rinci dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu dan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, serta peraturan pelaksana dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu. Tahapan tersebut meliputi perencanaan program dan anggaran, penyusunan aturan teknis, pemutakhiran data pemilih, pendaftaran peserta, masa kampanye, masa tenang dan distribusi logistik, pemungutan dan penghitungan suara, penetapan hasil, hingga penyelesaian sengketa.

“Pemilu bukan sekadar administrasi, tapi menjaga kualitas demokrasi. Bawaslu berkomitmen mencegah politik uang, penyalahgunaan wewenang, dan berbagai pelanggaran lainnya. Kami juga mengajak masyarakat Pekanbaru untuk aktif mengawasi jalannya pemilu agar proses demokrasi berjalan jujur dan adil,” ujar Taufik.

Ia menambahkan bahwa keterlibatan masyarakat dalam pengawasan sangat penting untuk memastikan setiap tahapan berjalan sesuai aturan dan menghasilkan pemimpin yang berintegritas. Dengan demikian, Pemilu dan Pilkada dapat berlangsung secara transparan dan demokratis.

Bawaslu Kota Pekanbaru terus berupaya memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar proses demokrasi di daerah ini semakin kuat dan berkualitas. Taufik menegaskan bahwa keberhasilan Pemilu dan Pilkada tidak hanya tanggung jawab penyelenggara, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.

“Dengan dasar hukum yang jelas dan tahapan yang terstruktur, kita berharap Pemilu dan Pilkada dapat menjadi cerminan demokrasi yang sehat. Mari bersama-sama kita jaga kedaulatan rakyat melalui partisipasi aktif dan pengawasan yang ketat,” tutup Taufik.